BENGKULU UTARA,iNewsBengkuluUtara.id - Budi Prabowo dan Wawan, sopir dan kernet jasa angkutan, alami luka akibat aksi pengeroyokan di Jalur exs Jalinbar Bengkulu Utara, sekira pukul 01.00 WIB, pada Sabtu (30/3/2024).
Keduanya alami luka penganiayaan pada bagian kepala dan tubuh, akibat hantaman benda tumpul.
Korban mengaku sebagai warga Depok, Jawa Barat, yang akan mengirimkan barang ke Kota Payakumbuh, Sumatera Barat.
Lantaran mendapatkan intimidasi, korban memutar arah menghindari para pelaku.
Sebanyak 4 dari 8 pelaku diketahui masih duduk dibangku sekolah ini, lakukan pengejaran hingga penghadangan di Desa Bintunan, Kecamatan Batik Nau.
"Kami memberikan uang sebesar Rp 7 ribu, dari total permintaan para pelaku sebesar Rp 20 ribu. Kami dari Depok," kata Wawan di Mapolres setempat.
Korban sempat di larikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan penangganan medis.
Para pelaku saat ini telah diamankan oleh Kepolisian Resort Bengkulu Utara, Polda Bengkulu. Polisi belum memberikan klarifikasi resmi terkait kasus ini.
Editor : Ismail Yugo
Artikel Terkait