Prestasi terbaik yang pernah dicapainya adalah saat menjadi Juara 2 Akustik Pro RRI Provinsi Bengkulu Tahun 2013 dan 2015 dan finalis kontes X Factor Indonesia pada tahun 2015. Ia juga berhasil menjadi finalis The Voice Indonesia 2018.
“Saya sangat menyukai seni suara, karena hobi dari kecil saya. Menyanyi bisa membuat saya rileks dan happy karena setiap alunan dari musik tersebut membuat pikiran menjadi fresh,” terang lelaki kelahiran Bengkulu 22 Mei itu.
Bagi Kaza, menyanyi ibarat penyeimbang di sela-sela kesibukannya yang padat sebagai aparat sipil di bidang hukum. Tugas sebagai penyuluh hukum di Kejaksaaan Negeri menurutnya adalah sebuah kewajiban utama yang harus ditunaikannya.
“Saya juga menyukai profesi di bidang hukum karena bisa membantu masyarakat untuk lebih memahami dan mentaati hukum. Saya ingin memberikan pengetahuan hukum kepada masyarakat yang selaras dengan tupoksi di intelijen,” paparnya .
Ke depan, Kaza mengaku ingin lebih mengembangkan diri dan kariernya sebagai ASN. Khusus untuk di dunia tarik suara, pria yang punya hobi membaca dan olahraga ini bercita-cita ingin membuat album dan single original. “Doakan saja, semoga bisa lebih banyak membuat karya yang bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta