Jalan Rusak di Lebong Makan Korban, Truk Muatan Pinang 8 Ton Terguling di Jalan Lebong-Curup

LEBONG, iNewsBengkuluUtara.id - Kerusakan jalan milik Pemerintah Provinsi Bengkulu di Kabupaten Lebong tepatnya pada ruas jalan lintas Lebong-Curup, memakan korban. Truk muatan pinang 8 ton terguling di tanjakan Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang, Selasa (24/1/2023).

"Ada mobil truk terguling tepat di tanjakan rusak, tidak jauh dari tambang galian C milik suami dewan di Talang Ratu," kata Mang Lan, sopir angkutan umum Lebong-Curup kepada iNewsBengkuluUtara.id melalui telepon, Selasa (24/1/2023).

Baca Juga

Bengkulu Truk Pick Up Lover Bagikan Ratusan Takjil di Jalur Lintas Bengkulu Lebong

Kapolres Lebong AKBP Awilzan melalui Kapolsek Rimbo Pengadang Ipda Muhammad Hasan Basri, membenarkan adanya peristiwa kecelakaan truk muatan pinang 8 ton di Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong.

Truk Isuzu Elf warna putih dengan nomor polisi AD 1453 LP ini dikemudikan Puguh Miyanto warga dusun Banaran Desa Gondosuli Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah.

"Peristiwa ini terjadi berkisar pukul 07.00 WIB tepat di tanjakan yang rusak di Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang," kata Kapolsek.

Baca Juga

Warga Jalur Nitijen Bengkulu Utara Siapkan Belasan Kambing untuk Acara Syukuran Pembangunan Jalan

Diduga, peristiwa ini terjadi karena pengemudi yang belum menguasai medan dan jalan yang licin setelah hujan mengakibatkan truk tergelincir ke sisi kiri jalan menuju ke Kabupaten Rejang Lebong.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Karena akses jalan yang sempit memang terjadi kemacetan tapi masih bisa dilalui kendaraan dengan satu arah," jelasnya.

Kasat Lantas Polres Lebong Iptu Teguh Prasetyo menambahkan saat ini anggota Satlantas Polres Lebong sudah berada dilokasi kejadian untuk mengatur arus lalu lintas serta melakukan evakuasi terhadap truk ini.

Baca Juga

Tak Kunjung dibangun, Jalur Simpang Gepeng di Kota Arga Makmur ini Terus Menelan Korban

"Anggota sudah di lapangan, nanti kami kabari lagi ya," singkat Kasat Lantas.

Editor : Debi Antoni