8 Situs Catur Online Terpopuler di Dunia, Nomor 1 Pernah Libatkan Dewa Kipas dan Deddy Corbuzier

JAKARTA, iNewsBengkuluUtara.id - Catur online sudah menjadi hobi bagi banyak orang. Situs catur online bisa dimainkan dimana saja oleh para penggunanya. 

Diantara beberapa catur online terkenal ini, ternyata pernah ada pertandingan seru yang melibatkan pecatur handal Dewa Kipas yang disiarkan langsung di laman Youtube Deddy Corbuzier.

Situs Catur Online Terpopuler

Baca Juga

Mengenal Varian Catur, Permainan yang Mirip Catur Pengembangan dari Catur yang Jarang Orang Tahu

Berikut adalah delapan situs catur online paling terpopuler di dunia beserta penjelasannya:

1. Chess.com

Situs ini adalah salah satu yang paling terkenal dan populer di dunia. Chess.com menawarkan berbagai fitur, termasuk bermain melawan pemain lain dari seluruh dunia, pelajaran catur interaktif, dan turnamen online yang seru. Anda juga dapat berpartisipasi dalam komunitas yang aktif dan berinteraksi dengan pemain lain.

Chess.com pernah menjadi buah bibir ketika Dewa Kipas mampu mengalahkan salah satu pecatur handal. Dewa Kipas menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier dan mampu meraih hadiah Rp100 juta setelah kalah dari Irene Sukandar 3 babak. 

2. Lichess.org

Baca Juga

Mengenal Pembukaan Catur Gambit Latvian yang Jarang Dipakai dan Contoh Pertandingannya

Lichess.org adalah situs catur online gratis yang sangat populer. Situs ini menawarkan permainan catur tanpa iklan dan tanpa biaya langganan. Anda dapat bermain melawan komputer atau pemain lain, serta mengikuti turnamen dan analisis permainan. Lichess.org juga memiliki fitur pembelajaran yang lengkap, termasuk pelajaran interaktif dan latihan taktik.

3. Chess24.com

Chess24.com adalah situs catur online yang menawarkan tampilan yang menarik dan fitur-fitur yang lengkap. Anda dapat bermain melawan pemain lain, belajar dari video pelajaran yang diajarkan oleh para ahli catur terkenal, dan mengikuti acara-acara turnamen yang menarik. Situs ini juga memiliki fitur analisis permainan yang kuat.

Editor : Hikmatul Uyun